Isi Tas Laptop Pengebom JW Marriot

- Pelaku bom bunuh diri identik dengan kelompok Jamaah Islamiyah. Salah satu ciri khasnya yakni isi material bom juga diisi dengan benda-benda besi tajam.
"Ada mur dan baut," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Nanan Soekarna di lokasi di Ritz Carlton, Jakarta, Jumat (17/7/2009).
Alasan pelaku melakukan itu untuk menimbulkan banyak korban dan memberikan efek kerusakan yang dahsyat bagi makhluk hidup di sekitar.
"Itu untuk melukai," tutup Nanan.
Mabes Polri menegaskan, pelaku pengeboman di JW Marriott dan Hotel Ritz Carlton tidak merakit bom di kamar hotel. Bom tersebut dibawa menggunakan tas yang diakui sebagai sebuah laptop.
"Dia tidak merakit di dalam, dia bawa dari luar sudah jadi," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Nanan Soekarna di area pengeboman, Jumat (17/7/2009).
Tim dokter RS Medistra menemukan serpihan logam dalam tubuh 2 korban pengeboman di Hotel JW Marriott. Keduanya adalah Adrianto Machribi dan David Potter.


Tas laptop yang digunakan untuk mengebom berisi mur dan bautTas laptop yang digunakan untuk mengebom berisi mur dan baut

Dari gambar terlihat mur dan baut tersusun sangat rapi di dalam tas laptop pelaku bom bunuh diriDari gambar terlihat mur dan baut tersusun sangat rapi di dalam tas laptop pelaku bom bunuh diri.

Selain terdapat mur dan baut yang digunakan untuk melukai dalam tas laptop juga terdapat detonator sebagai pemicu ledakan.Selain terdapat mur dan baut yang digunakan untuk melukai dalam tas laptop juga terdapat detonator sebagai pemicu ledakan.






Related Articles :





0 comments:

Post a Comment